Album (223)
Mata…
Memandang tajam cahaya semu…
Tiada celah rasanya…
Dalam hitam gelap di balut kabut tebal…
Mencari-cari keberadaan cahaya yang sesungguhnya…
Sesekali memejamkan mata…
Meresapi rasa sepi yang datang…
Jelmaan suara tanpa tuan silih berganti…
Tak satu suara syarat akan makna…
Justru menambah keringkihan jiwa…
Ingin bergegas lari…
Kemana kaki harus melaju?!
Jalan setapak saja tak nampak…
Takut jika tiba-tiba ada jurang…
Belum siap mati sia-sia…
Tolong…
Berikan jawaban atas ini…
Agar tidak hanya diam di tempat…
Ini mutlak kekuasaanMu…
Dan ini harapan seorang hamba…
“semoga cahaya abadi lekas datangnya”

Leave a Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Post Navigation